Rabu, 28 Agustus 2013

Angku Saliah, Salah seorang Ulama keramat Minangkabau

Sejarah perjalanan sarak di minangkabau, semuanya berawal dari ranah piaman, yang dibawa oleh Syekh Burhanuddin dari Tanah Ulakan, Pesisir pantai, terus menyebar sampai kepedalaman daerah minangkabau dan kenegara tetanggak. Disamping Syekh Burhanuddin, dalam catatan sejarah rang piaman banyak ulama-lama besar berpengaruh yang lahir dan merasul (berdakwah) di piaman, seperti Tuangku Nan Basaruang di Ulakan, Syekh M. Hatta di Nagari Kapalo Koto, Syekh Mato Aie di Nagari Pakandangan, Syekh Tuangku Tampe Talang di Kuranji Hilir, Tuangku Badinah di Nagari Sungai Garinggiang, Tuangku Johor di Limu Purut, Tuangku Lubuak Ipuah di Nan Sabaris, Syekh Harun Bin Abdulla Gani di Toboh Pariaman, dan Syekh Tuangku Saliah Kiramat dan banyak lagi ulama besar piaman lainnya yang tidak bisa digambarkan dalam tulisan ini.

Setiap ulama yang ada di piaman memiliki kisah-kisah yang menarik untuk diceritakan, semua ulama besar tersebut telah memberikan kontribusi dan mendudukan pondasi kuat tegagnya ajaran sarak (agama islam) di ranah piaman dan minangkabau, salah satunya contoh adalah Syekh Mato Aie di Pakandangan, semasa hidup Syekh Mato aie memiliki murit dan pengikut dimana-mana, ini dapat kita lihat dari ramainya orang berziyarah pada saat bulan ramadhan mau masuk, dilihat makam Syekh Mato Aie yang berda dipakandangan sangat ramai di kunjungi oleh para peziyarah tersebut, baik yang berasal dari Piaman sendri, mapun dari luar piaman sperti dari Aceh, Damasraya dan Batusangkar.

Disamping Syekh Mato Aie yang memiliki pengaruh yang besar, ada juga ulama piaman yang sangat karismatik dan memiliki kiramat (kemuliyaan) yaitu Syekh Tuangku Saliah Kiramat atau orang Sungai Sariak mengatakan “Ungku Saliah”, Tuangku Saliah yang nama sebenarnya “dawaik”, beliau dilahirkan di PS. Panjang tahun 1890, dan meninggal pada tahun 1974, adalah ulama piaman yang memiliki banyak murit dan pengikut, semasa hidupnya Ungku Saliah memiliki Surau di Ujung Gunung Sungai Sariak dan beliau dimakamkan sekarang di Korong Lareh Nan Panjang, Nagari Sungai Sariak, kita bisa lihat goboanya disana.

Perjalan dakwah Ungku Saliah atau yang disebut oleh orang tua-tua kampuang juga merassul beliau dilakukan di beberapa tempat di daerah piaman dan minangkabau ini, Ungku Saliah menurut cerita urang tuo-tuo dulu mengatakan bahwa Ungku Saliah merupakan seorang umat manusia mengajarkan Islam kepada semua masyarakat piaman, yang memiliki kelebihaan, sehingga dengan kelebihaan itu dijelaskan Ungku Saliah memiliki kiramat dan keistimewaan sebagai ulama, seperti Pertama, Do,a Ungku Saliah yang banyak dikabulkan oleh Allah. SWT. Sehingga pada waktu beliau masih hidup banyak masyarakat atau muritnya yang minta didoakan oleh Tuangku Saliah untuk mendapatkan pertolongan dari Allah. SWT, Kedua Ungku Saliah memiliki indera yang lebih dari kabanyakan orang, sehingga Ungku Saliah pernah meramalkan dan mempredisi kejadian-kejadian yang akan terjadi dalam waktu dekat dan kejadian-kejadian yang akan terjadi kedepan,

Ketiga Ungku Saliah mampu memberikan obat dan penawar kepada orang sakit, sehingga dalam ceritanya orang sakit tersebut bisa sembuh dan sehat kembali, Keempat beliau juga termasuk yang menentang dan melawan penjajagan Belanda, dalam riwayatnya Ungku Saliah pernah dipenjaraa dengan muritnya oleh Belanda. Kelima disaat beliau mengisi ceramah atau mengisi pengajian, Ungku Salih bisa hadir diwaktu bersamaan dibeberapa surau, dan banyak lagi kiramat yang dimiliki oleh Tuangku Saliah tersebut.

Kehidupan Tuangku Saliah dalam cerita orang-orang tua dulu memiliki keistimewaan yang sangat menonjol, dalam sejarahnya tidak banyak penulis atau sasrawan yang mengkaji dan menuliskan kisah-kisah beliau, dari gambaran penulis banyak cerita-cerita yang dipercayai pernah terjadi pada masa hidup beliau yang tidak ditulisakan, hanya cerita-cerita yang banya berkembang ditengah masyarakat Piaman seperti Tuangku Saliah semasa hidup beliau sering ke Koto Mambang, setiap jumaatnya, setiap kedatangan beliau disambut oleh masyarakat dengan penuh penghargaan, semua orang dengan ikhlas memberikan apa saja yang diminta dan diinginkan oleh Tuangku Saliah, banyak orang bersedekah dan Ungku Saliah pun banyak memberikan kepada masyarakat, cerita M. Yadi khibo, (prantau piaman) mengatakan bahwa diwaktu kecil yadi, Ungku Saliah pernah memberikan 3 (tiga) benda, berupa ganto padati, tangkelek, dan sagenggam bareh (beras), semua benda itu disimpan oleh orang tuan yadi untuk dijadikan obat dan penawar sakit.

Disamping itu ada juga kisah, pada masa itu, ada salah seorang pengikutnya bernama sabar, yang ditegur oleh Ungku saliah yang belum membayar nazar, dan biasanya Tuangku Saliah selalu mengingatnya karna dia tahu selalu, kalau muritnya sabar itu kilaf belum membayarnya. Ada juga kisah yang digambarkan pada saat Belanda menyerang Lubuk Alung dengan membom bardir Pasar Lubuk Alung, sebelum terjadi penyerangan Belanda, Tuangku Saliah sudah memperingatkan warga Pasar Lubuak Aluang agar berhati. dengan mengataka bahwa sebetar lagi akan ada hujan lebat, maka padi yang terjemur agar segera di bangkit atau diteduhkan, sedangkan pada waktu itu hari sangat panas terik, alhasil ternya yang dimaksut dari Ungku Saliah itu adalah akan ada serangan bom dan mortir dari penjajah Belanda.

Syekh Tuangku Saliah Kiramat memiliki pengikut yang banyak, malah sampai sekarang masyarakat Piaman masih memiliki kerpercayaan yang diujutkan dengan dipajangnya foto Ungku Saliah di beberapa tempat, malah dikeramaian. Seandainya kita melakukan perjalanan kesetiap daerah dan kota di Indonesia, lalu singgah di warung nasi Padang, maka banyak kita temukan adanya foto-foto Ungku Saliah yang dipajang didinding rumah makan padang tersbut, bisa kita lihat dipajang didekat kasir, dipintu keluar dan lainya. Maka bisa dipastikan bahwa orang yang memasang foto Ungku Saliah tersbut merupakan pengikut.

Dalam sejarah Ungku Saliah, hanya dilukiskan oleh orang piaman dalam bentuk cerita dari mulut-kemulut, sampai hari ini belum ada penelitian yang ilmiah yang menggali dan melakukan penelitian akademis dari sosok sebenarnya Tuangku Saliah tersbut, dalam kesimpulan tulisan ini, begitu heroiknya kisah beliau maka patutlah kiranya masyarakat Piaman dan masyarakat minangkabau melakukan pengkajian dan meneliti jejak dan sejara Syekh Tuangku Saliah Kiramat untuk dibukukan dan dimunculkan dalam cacatan sejarah seorang ulama yang berpengaruh diminagkabau.

1 komentar:

  1. KISAH NYATA berbagi info...
    saya belum lama ini
    bulan juni 2016
    tepat di hari jumat (10-6-2016) sampai hari minggu (12-6-2016)
    KU DI TIPU

    rumah juru kunci (PALSU)
    a/n:Ading 36thn (PENIPU)
    hp.081223871269
    ciri-ciri: orang kurus,kulit kuning sawo,tinggi 160+
    (PRAKTEK DGN BONEKA JENGLOT PALSU)
    melakukan pesugihan dana Goib
    di desa pagundan
    kampung dusun kliwon
    Rt.018 Rw.05
    (KUNINGAN JAWA)
    tempat tinggal istri ke 1(TUA)
    (anak 2 cowo)
    juru kunci (PALSU)
    a/n:Ading 36thn (PENIPU)
    mempunyai 3 istri
    selama menipu sebagai juru kunci PALSU 8 thn...

    tempat makam keramat&sumur keramat
    desa pagundan (TIPUAN/PENIPU)
    kampung dusun kliwon
    Rt.018 Rw.05 (KUNINGAN JAWA)
    aku hari jumat (10-6-2016) sampai hari minggu (12-6-2016) melakukan ritual selama 3x..(Ritual)...
    sampai aku merogoh kocek ku sebesar 35jt lebih...
    membeli CERUTU JANGKRIK (komplit)
    35pcs x 600rb = 21 jt
    mebeli sesaji (komplit):
    nasi tumpeng
    buah,menyan,kembang dll
    sebesar 14jt lebih...

    juru kunci (MENIPU KU)
    a/n:Ading 36thn (PENIPU)
    hp.081223871269
    alamat Rumah tinggal >>>>
    istri (MUDA) ke 2 anak 4 (3 cewek 1 laki)
    Desa sidarja
    kampung cisalak
    blok pahing
    kecamatan ciawi gebang
    kabupaten kuningan (jawa)
    Rumah a/n:Ading 36thn (PENIPU)
    yg mengaku juru kunci..
    di belakang sekolah SD negri
    turun lapangan bola
    sidaraja kuningan

    ku mengadakan Ritual dana goib
    hari jumat (10-6-2016) sampai hari minggu (12-6-2016)
    di makam keramat & sumur keramat
    di desa pagundan
    kampung dusun kliwon (KUNINGAN)
    selama 3x...(3 hari komplit sesajen)
    tepat ritual yg ke 3 hari minggu,
    juru kunci PALSU
    a/n: Ading 36thn (PENIPU)
    hp.081223871269
    berkata di makam keramat,mengatakan uang dana goib,akan di antar langsung oleh arwah makam keramat
    desa pagundan
    kampung dusun kliwon (kuningan)
    tepat jam 1 malam di Rumah aku
    tggu di jembatan ke5 dekat Rumah ku

    setelah melakukan ritual yg ke3x..
    (komplit sesajen dari ke 1x-3x)
    ku lansung bergegas pulang ke Rumah
    dan ku sampai di jembatan yg ke5
    hari minggu pkl 11 malam...
    ku tunggu,sambil baca mantra panggil arwah makam keramat
    ku baca mantra sampai pkl 3 subuh (minggu 12-6-2016)
    arwah makam keramat tak kunjung hadir/datang...
    juru kunci PALSU
    a/n:Ading 36 thn (PENIPU)
    hp.081223871269
    ku tlp&sms juru kunci palsu itu
    tidak di angkat&tidak membalas sms ku sama sekali (ku di tipu)..

    hati-hati saudara ku
    jangan mudah percaya,apa lagi baru kenal&mengaku juru kunci,paranormal,dukun dsb
    (modus penipuan)

    www.ading36thn_penipuan.com
    sekian dan terima kasih

    alamat rumah yg di tinggal&di tempati >>>>
    juru kunci (PALSU)
    a/n: Ading 36 thn (PENIPU)
    hp.081223871269
    (PRAKTEK DGN BONEKA JENGLOT PALSU)
    istri (MUDA) ke 2 mempuyai
    anak 4 (cewe 3 cowo 1)
    desa sidarja
    kampung cisalak
    desa pahing
    kecamatan ciawi gebang
    kabupaten kuningan (jawa)
    di belakang SD NEGRI
    SiDARAJA KUNINGAN

    BalasHapus